Jumat, 28 Desember 2012

Jelang Tahun Baru, bengkel knalpot kebanjiran order


meski ada larangan menggunakan motor berknalpot tidak standar saat merayakan tahun baru, namun masih banyak warga surabaya khususnya anak muda yang melanggarnya. bengkel modifikasi knalpot pun terlihat masih kebanjiran order mengganti dan mempermak knalpot yang masih standar dengan knalpot jenis brong.

 knalpot standar di ganti dengan knalpot brong

knalpot brong ini dikenal dengan knalpot yang menghasilkan suara yang cukup keras dan melengking, biasanya knalpot ini selalu di gemari anak muda untuk meramaikan malam tahun baru  dengan berkonvoi.
“iiya biar ramai aja nanti kalau konvoi” kata rochman

salah satu pengrajin knalpot di jalan tidar surabaya, dengan berbekal plat dan alat las. jelang pergantian tahun seperti ini  bengkel knalpot mencapai kenaikan hingga lima puluh persen dari hari biasanya.

di hari biasa omset bengkel hanya berkisar antara 200 ribu rupiah, saat menjelang malam tahun baru bisa mencapai 1juta sampai 2 juta rupiah.  bahkan untuk tahun ini, jenis knalpot modifikasi banyak sekali variannya yaitu jenis brong biasa maupun jenis corong yang suaranya tidak kalah kerasnya dengan knjalpot brong.

“sekarang banyak yang modifikasi knalpot model corong, sepeda motor dua tak atau empat tak. cuman 100ribu aja” jelas syamsul.

tarif memodifikasi knalpot standar, ke knalpot brong  berkisar antara 100 ribu sampai 150 ribu rupiah. dengan harga yang terjangkau inilah, anak anak muda tak sedikit memodifikasi knalpotnya.

sayangnya himbauan dari pihak kepolisian terkait pelarangan pemakaian knalpot brong dilakukan saat konvoi perayaan tahun baru, tidak di indahkan oleh pengguna motor.